Perbedaan utama antara baja tahan karat dupleks 2205 dan 316 diuraikan di bawah ini: 1. Komposisi: Dupleks 2205 adalah sejenis baja tahan karat dupleks, yang merupakan kombinasi dari baja tahan karat austenitik dan baja tahan karat feritik.Itu terdiriPerbedaan utama antara baja tahan karat dupleks 2205 dan 316 diuraikan di bawah ini: 1. Komposisi: Dupleks 2205 adalah sejenis baja tahan karat dupleks, yang merupakan kombinasi dari baja tahan karat austenitik dan baja tahan karat feritik.Ini terdiri dari sekitar 22% kromium, 5% nikel, 3% molibdenum dan 4,5% nitrogen.Di sisi lain, baja tahan karat 316 adalah paduan baja tahan karat austenitik yang terdiri dari sekitar 16-18% kromium, 10-14% nikel, 2-3% molibdenum, dan sejumlah kecil unsur lain seperti karbon, mangan, dan silikon.2. Ketahanan korosi: Dibandingkan dengan baja tahan karat 316, dupleks 2205 memiliki ketahanan korosi yang lebih baik, terutama di lingkungan yang kaya akan klorida.Ini telah meningkatkan ketahanan terhadap pitting, korosi celah dan retak korosi tegangan.Ini membuat baja dupleks 2205 ideal untuk aplikasi di industri kelautan, minyak dan gas, dan kimia.Baja tahan karat 316 juga menunjukkan ketahanan korosi yang baik, tetapi mungkin tidak seefektif dupleks 2205 di lingkungan klorida.3. Kekuatan: Kekuatan dupleks 2205 lebih tinggi dari baja tahan karat 316.Struktur bifasiknya berkontribusi pada sifat mekaniknya yang sangat baik, seperti kekuatan tarik dan luluh yang lebih tinggi.Keunggulan kekuatan ini membuat duplex 2205 cocok untuk aplikasi yang membutuhkan kekuatan dan keandalan tinggi.4. Harga: Duplex 2205 umumnya lebih mahal daripada baja tahan karat 316 karena biaya bahan yang tinggi dan proses pembuatan yang rumit.Penambahan elemen paduan seperti nitrogen dan molibdenum meningkatkan biaya produksi.Namun, perbedaan harga dapat bervariasi berdasarkan kondisi pasar dan faktor lainnya.Singkatnya, dibandingkan dengan baja tahan karat 316, duplex 2205 memiliki ketahanan korosi yang sangat baik, kekuatan yang lebih tinggi, dan kemampuan las yang baik.Namun, pilihan antara keduanya akan bergantung pada persyaratan aplikasi khusus dan pertimbangan anggaran sekitar 22% kromium, 5% nikel, 3% molibdenum, dan 4,5% nitrogen.Di sisi lain, baja tahan karat 316 adalah paduan baja tahan karat austenitik yang terdiri dari sekitar 16-18% kromium, 10-14% nikel, 2-3% molibdenum, dan sejumlah kecil unsur lain seperti karbon, mangan, dan silikon.2. Ketahanan korosi: Dibandingkan dengan baja tahan karat 316, dupleks 2205 memiliki ketahanan korosi yang lebih baik, terutama di lingkungan yang kaya akan klorida.Ini telah meningkatkan ketahanan terhadap pitting, korosi celah dan retak korosi tegangan.Ini membuat baja dupleks 2205 ideal untuk aplikasi di industri kelautan, minyak dan gas, dan kimia.Baja tahan karat 316 juga menunjukkan ketahanan korosi yang baik, tetapi mungkin tidak seefektif dupleks 2205 di lingkungan klorida.3. Kekuatan: Kekuatan dupleks 2205 lebih tinggi dari baja tahan karat 316.Struktur bifasiknya berkontribusi pada sifat mekaniknya yang sangat baik, seperti kekuatan tarik dan luluh yang lebih tinggi.Keunggulan kekuatan ini membuat duplex 2205 cocok untuk aplikasi yang membutuhkan kekuatan dan keandalan tinggi.4. Harga: Duplex 2205 umumnya lebih mahal daripada baja tahan karat 316 karena biaya bahan yang tinggi dan proses pembuatan yang rumit.Penambahan elemen paduan seperti nitrogen dan molibdenum meningkatkan biaya produksi.Namun, perbedaan harga dapat bervariasi berdasarkan kondisi pasar dan faktor lainnya.Singkatnya, dibandingkan dengan baja tahan karat 316, duplex 2205 memiliki ketahanan korosi yang sangat baik, kekuatan yang lebih tinggi, dan kemampuan las yang baik.Namun, pilihan antara keduanya akan bergantung pada persyaratan aplikasi khusus dan pertimbangan anggaran.
Waktu posting: Jun-23-2023